TARIAN POMONTE DALAM KEHIDUPAN MASYARAKAT SUKU KAILI DI DESA SIDOLE TIMUR KECAMATAN AMPIBABO KABUPATEN PARIGI MOUTONG

Isi Artikel Utama

Sudirman

Abstrak

Tujuan penelitian menguraikan arti nyanyian tari Pomonte beserta makna tarian pomonte dalam kehidupan masyarakat suku Kaili di Desa Sidole Timur dan mendeskripsikan pelestarian tari pomonte di Desa Sidole Timur Kecamatan Ampibabo. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan teknik kepustakaan, observasi, wawancara, dokumentasi, ferivikasi, dan analisis data. Berdasarkan hasil penelitian makna syair nyanyian tarian Pomonte menceritakan bagaimana proses dari menanam padi, merawatnya dari serangan hama yang dapat merusak tanaman, sampai pada tahap panen hingga pelaksanaan adat No Vunja. Makna tarian Pomonte yaitu sebagai tradisi kesyukuran panen yang di peroleh dengan membuat perayaan pesta makan bersama. Tarian Pomonte ini menggambarkan profesi masyarakat Kaili pada umumnya berprofesi sebagai petani sawah dan masyarakatnya yang saling bergotong-royong untuk membantu proses panen, dan melalui tarian Pomonte ini dapat mempererat silaturahmi antar sesama masyarakat. Upayah yang dilakukan untuk mempertahankan tari Pomonte ini yaitu dengan menampilkannya di berbagai kegiatan. Hal ini dilakukan agar kebudayaan yang dimiliki tidak benar-benar punah, walaupun telah mengalami pergeseran, yang disebabkan oleh perkembangan teknologi misal: dulunya orang mengolah padi menjadi beras harus menumbuk dengan menggunakan Nonju dengan lesung sebagai wadahnya dan Yalu sebagai tumbu.

Downloads

Download data is not yet available.

Rincian Artikel

Bagian

Articles

Cara Mengutip

TARIAN POMONTE DALAM KEHIDUPAN MASYARAKAT SUKU KAILI DI DESA SIDOLE TIMUR KECAMATAN AMPIBABO KABUPATEN PARIGI MOUTONG. (2023). Kinesik, 10(3), 418-429. https://doi.org/10.22487/ejk.v10i3.909

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama