Manajemen Badan Usaha Milik Desa Di Desa Mayakeli Kecamatan Pamona Puselemba Kabupaten Poso

Abstrak

Problematika kelembagaan BUMDes masih menjadi polemik, salah satunya pada manajemen BUMDes Pado’e Jaya di Desa Mayakeli Kecamatan Pamona Puselemba Kabupaten Poso. Kurang jelasnya berbagai rencana program/kegiatan, kurangnya partisipasi masyarakat, kurang optimalnya tata kelola anggaran BUMDes, ketidakjelasan pembagian tugas pengurus BUMDes, dan lemahnya pengawasan, membuat pengelolaan BUMDes masih berjalan kurang baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Manajemen Badan Usaha Milik Desa di Desa Mayakeli Kecamatan Pamona Puselemba Kabupaten Poso, penelitian ini menggunakan metode kualitatif tipe Deskriptif, dimana penarikan informannya dilakukan dengan purposive. Jenis data yaitu data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data yang melalui penelitian lapangan (Observasi,Wawancara dan Dokumentasi). Sedangkan, informan yang digunakan sebanyak 7 orang. Peneliti menggunakan teori yang dikemukakan oleh James A.F Stoner dengan 4 aspek yaitu perencanaan, pengorganisasian, pemimpinan, dan pengendalian. Hasil penelitian ini peneliti menemukan bahwa Manajemen Badan Usaha Milik Desa di Desa Mayakeli belum maksimal meskipun pada aspek perencanaan telah dilakukan dengan musyawarah dan aspek pemimpinan yang telah menerapkan gaya kepemimpinan yang kolaboratif dan partisipatif. Pada aspek pengorganisasian, sudah cukup baik dan efektif. Tetapi harus ditingkatkan lagi agar dapat meningkatkan kerja sama dan koordinasi antara pengurus BUMDes dan pemerintah desa. Kemudian pengendalian berdasarkan hasil penelitian dan fakta lapangan terdapat tantangan terkait rendahnya partisipasi dan kesadaran masyarakat dalam memanfaatkan sumber daya yang disediakan oleh BUMDes serta diperlukan upaya lebih lanjut untuk meningkatkan partisipasi dan kesadaran masyarakat, serta tanggung jawab mereka untuk melunasi hutang yang ada di BUMDes.