Strategi Badan Narkotika Nasional Dalam Penanganan Narkoba Di Kota Palu

Abstrak

Penyalahgunaan narkoba sudah menjadi salah satu fenomena yang sangat meresahkan terutama dilingkungan masyarakat, untuk membantu pemerintah mengatasi masalah bahaya narkoba, dan peredaran gelap narkotika yang semakin tidak terkendali membuat badan narkotika nasional (BNN) membentuk Badan Narkotika Nasional Kota Palu. Adapun tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui bagaimana strategi dalam penanganan narkoba pada badan narkotika nasional kora palu.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Dengan menggunakan teori kooten dalam salusu (2006) yairu strategi organisasi (corporate strategi),strategi program (program strategy),strategi pendukung sumber daya (resource support strategy), strategi kelembagaan (institutional strategy). Adapun pengambilan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi untuk mengumpulkan data yang dibutuhkan berupa data primer dan data skunder. Jumlah informan dalam penelitian ini adalah 3 (tiga) orang.Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi dalam penanganan narkoba pada badan nakotika nasional kota palu. Belum berjalan dengan baik . dari aspek strategi organisasi (corporate strategi) dalam hal ini masih kurangnya sosialisasi yang dilakukan oleh bnnk palu tentang pentingnya rehabilitasi, namun secara organisasi sudah melakukan penyuluhan dengan memberdayakan berbagai sekolah dan perguruan tinggi, strategi program (program strategy) seperti melakukan penyuluhan belum berjalan dengan maksimal disebabkan karena faktor anggaran yang belum memadai, strategi pendukung sumber daya (resourse support strategy) sudah tersedia sumber daya yaitu klinik, ada dokter psikolog, dokter, dan perawat berada pada kategori belum memadai karena bertugas bukan pegawai tetap BNN, strategi kelembagaan (institusional strategy) sudah melakukan kerja sama antara lembaga terkait dengan pembetukan satgas baik sekolah maupun relawan masyarakat serta mahasiswa.