Relasi Aktor dalam Aktivitas Pertambangan Emas Ilegal Di Desa Sabang Kabupaten Donggala
Kata Kunci:
Dominasi, Relasi Aktor, PETIAbstrak
Aktivitas pertambangan emas ilegal di Desa Sabang Kabupaten Donggala bagai labirin gelap yang menyimpan jalinan kuasa dan kepentingan tersembunyi. Fenomena ini tidak hanya merusak lingkungan, tetapi juga memunculkan pertanyaan krusial mengenai bagaimana berbagai aktor terlibat dan mempertahankan praktik terlarang tersebut. Maka dari itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui relasi aktor dalam aktivitas pertambangan emas ilegal di Desa Sabang, Kabupaten Donggala.penelitian ini menganalisis dinamika yang terjadi melalui lensa teori relasi aktor Michael Faucault, sebuah kerangka yang mengungkap jalinan kompleks dominasi, hegemoni, dan kooptasi. Penelitian ini menerapkan metode studi kasus dengan pendekatan kualitatif, dimana pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawacara, serta dokumentasi. Informan meliputi, penambang, pemilik lahan, pemerintah setempat, pihak keamanan, dan masyarakat. Hasil penelitian ini mengungkapkan sebuah relasi dominasi yang nyata, berpusat pada pemilik lahan, mereka memiliki keunggulan signifikan berkat kuasa penuh atas kepemilikan lahan mereka. Hegemoni kemudian ditegakan melalui pembentukan wacana yang disepakati, dengan kebutuhan ekonomi seringkali menjadi alasan utama yang diterima. Wacana ini akirnya membentuk aturan tak tertulis. Proses kooptasi melengkapi skema pertambangan dengan masuknya elemen baru seperti kelompok penambang dan perusahaan swasta kedalam lingkaran aktivitas pertambangan emas ilegal tersebut. Penelitian ini berkontribusi pada upaya pemberantasan tambang emas ilegal melalui pemahaman yang lebih mendalam tentang jaringan aktor dan dinamika yang terjadi, sekaligus memperkuat sinergi antara pemerintah, aparat, masyarakat, dan organisasi pengawas dalam menjaga kelestarian lingkungan dan penegakan hukum
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Jurnal Reinventing and Tadulako University as publisher of the journal. Copyright encompasses rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms, and any other similar reproductions, as well as translations.
Jurnal Reinventing, and the Editors make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in Jurnal Reinventing are the sole and responsibility of their respective authors and advertisers.
Users of this website will be licensed to use materials from this website following the Creative Commons Attribution-Share Alike 4.0 International License. Please use the materials accordingly.
Jurnal Reinventing is licensed under a Creative Commons Attribution-Share Alike 4.0 International License
You are free to:
- Share, copy and redistribute the material in any medium or format
- Adapt, remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially.
- The licensor cannot revoke these freedoms as long as you follow the license terms.