Implementasi Kebijakan Pembatasan Penggunaan Kemasan Plastik Sekali Pakai Dan Styrofoam Di Kota Palu

Penulis

  • Abdul Azis Fahrial a:1:{s:5:"en_US";s:20:"Universitas Tadulako";}
  • Rizali Djaelangkara Universitas Tadulako image/svg+xml
  • Yulizar Pramudika Tawil Universitas Tadulako image/svg+xml

DOI:

https://doi.org/10.5281/jps.v1i4.1623

Kata Kunci:

Implementasi Kebijakan, Pembatasan Plastik, Styrofoam

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan pembatasan penggunaan kemasan plastik sekali pakai dan Styrofoam di kota palu . Dasar penelitian yang di gunakan adalah penelitian lapangan dan tipe penelitian deskriptif kualitatif. Informan dalam penelitian ini adalah Dinas Lingkungan Hidup Kota Palu, Pelaku usaha, Toko moderen, Produsen plastik dan Masyarakat Kota Palu. Teknik pengumpulan data melalui informan yang di sertai observasi, wawancara, dan dokumentasi serta menggunakan dasar teori Implementasi Van Metter dan Van Horn yang terdiri dari 6 (enam) aspek yaitu, Standar dan Sasarana Kebijakan, Sumber Daya, Komunikasi Antar Badan Pelaksana, Karakteristik Badan Pelaksana, Lingkungan Sosial, Ekonomi, dan Politik, Sikap Pelaksana. Berdasarkan hasil penelitian, menunjukan bahwa Implementasi Kebijakan Pembatasan Penggunaan Kemasan Plastik Sekali Pakai dan Styrofoam di Kota Palu belum berjalan secara maksimal pada beberapa indikator, yaitu Standar dan Sasaran Kebijakan, Sumber Daya, Komunikasi Antar Badan Pelaksana, Lingkungan Sosial, Ekonomi dan Politik serta Sikap Pelaksana. Karena kurang masifnya di lakukan sosialisasi serta kurangnya pemahaman dan kesadaran para sasaran kebijakan yang tdiak mengetahui akan dampak dari kerusakan lingkungan, melihat dari segi oprasioanal belum tertangani dengan baik, pada Sumber Daya masih banyak kekurangan dari sumber daya manusia, dari segi penindakan dan penanganan serta kekurangan sarana prasarana dalam pengangkutan sampah, kemudian pada Komunikasi Antar Badan Pelaksana belum melakukan sosialisasi secara masif mulai dari kalangan pelaksana hingga sasaran Kebijakan, pada Karakteristik Antar Badan Pelaksana semua terlibat dalam pelaksanaan sudah sesuai dengan bidangnya masing-masing, serta pada lingkungan Sosial, Ekonomi dan Politik sudah mendukung dalam Pelaksanaan Kebijakan ini walaupun dari segi Ekonomi belum di katakan Terimplementasikan dengan baik, serta aspek Sikap Pelaksana dibutuhkan ketegasan dalam Implementasi Kebijakan tersebut untuk mengindari masalah-masalah yang akan terjadi pada pelakasanaan kebijakan. Segala bentuk masalah ini perlu adanya perbaikan agar kedepanya berjalan dengan baik dan efektif.

Diterbitkan

2024-11-17

Cara Mengutip

Implementasi Kebijakan Pembatasan Penggunaan Kemasan Plastik Sekali Pakai Dan Styrofoam Di Kota Palu . (2024). JPS: Journal of Publicness Studies, 1(4), 19-26. https://doi.org/10.5281/jps.v1i4.1623