Pemberdayaan Masyarakat Nelayan Melalui Kelompok Mina Mandiri Glayem Di Desa Juntikedokan Kecamatan Juntinyuat Kabupaten Indramayu

Penulis

  • Syaefudin Rifa’i a:1:{s:5:"en_US";s:21:"Universitas Wiralodra";}
  • Luthfi Faisal Natsir Universitas Wiralodra image/svg+xml
  • Mulyati Kartini Universitas Wiralodra image/svg+xml

Kata Kunci:

Masyarakat Pesisir, Kelompok Nelayan, Pemberdayaan

Abstrak

Pemberdayaan masyarakat nelayan menjadi salah satu upaya penting dalam meningkatkan kesejahteraan kelompok pesisir yang masih rentan secara sosial dan ekonomi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk pemberdayaan masyarakat nelayan melalui Kelompok Mina Mandiri Glayem di Desa Juntikedokan, Kecamatan Juntinyuat, Kabupaten Indramayu, serta menganalisis faktor kendala yang dihadapi dalam pelaksanaannya. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberdayaan nelayan telah dilaksanakan melalui penguatan kelembagaan kelompok, pemberian bantuan sarana produksi berupa kapal, mesin, dan alat tangkap, pelatihan serta pendampingan oleh penyuluh perikanan, dan fasilitasi pemasaran melalui Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Glayem. Program ini mampu meningkatkan kapasitas nelayan, memperluas akses pasar, dan menumbuhkan kesadaran kolektif untuk bekerja sama dalam memperjuangkan kepentingan kelompok. Namun demikian, implementasi program belum berjalan optimal karena adanya berbagai faktor kendala, seperti keterbatasan modal dan sarana, ketergantungan pada musim dan kondisi cuaca, rendahnya kapasitas sumber daya manusia, kurangnya sosialisasi dan evaluasi berkelanjutan, lemahnya koordinasi antar lembaga, serta resistensi sebagian nelayan terhadap kelembagaan kelompok.

Diterbitkan

2025-09-30

Cara Mengutip

Pemberdayaan Masyarakat Nelayan Melalui Kelompok Mina Mandiri Glayem Di Desa Juntikedokan Kecamatan Juntinyuat Kabupaten Indramayu. (2025). JPS: Journal of Publicness Studies, 2(3), 127-136. https://jurnal.fisip.untad.ac.id/index.php/jps/article/view/2327